Jens Raven Cetak Rekor Baru di AFF U-23: Enam Gol dalam Satu Laga!
Jens Raven langsung mencuri perhatian pada laga debutnya di Piala AFF U-23 2025. Penyerang berusia 19 tahun ini mencetak enam gol sekaligus dalam kemenangan gemilang 8-0 yang diraih Timnas Indonesia U-23 atas Brunei Darussalam. Laga tersebut digelar pada Selasa malam, 15 Juli 2025, di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Sejak menit awal, Raven menunjukkan naluri tajamnya. Ia membuka keunggulan Indonesia di menit ke-2 dan terus menambah gol pada menit ke-9, 31, 33, 41, hingga 62. Total, enam gol ia bukukan—menjadikannya pemain pertama dalam sejarah AFF U-23 yang sukses mencetak double hattrick dalam satu pertandingan.
Menjadi Sorotan dan Mendobrak Rekor
Tak hanya membantu tim meraih kemenangan besar, Raven juga memecahkan rekor sebagai pencetak gol terbanyak dalam satu laga sepanjang sejarah turnamen ini. Sebelumnya, belum ada pemain yang mencetak lebih dari tiga gol dalam satu pertandingan AFF U-23. Kini, Raven langsung melesat ke puncak klasemen top skor sementara.
Prestasi ini tidak terjadi secara kebetulan. Justru, itu merupakan hasil dari ketajaman penyelesaian akhir, pergerakan tanpa bola yang efektif, serta pemahaman taktik yang matang. Beberapa gol tercipta berkat kombinasi umpan presisi dari rekan-rekan setim, seperti gol pertama yang dia cetak setelah menerima umpan dari Rayhan Hannan.
Kekuatan Tim dan Strategi Bermain
Selain performa individu Raven, hasil impresif ini juga menunjukkan efektivitas strategi pelatih Shin Tae-yong dalam membangun kerja sama tim. Build-up rapi dari lini tengah serta transisi cepat dari sayap menjadi kunci utama dalam menciptakan peluang.
Meski Raven yang paling bersinar, kemenangan ini mencerminkan kekompakan tim secara keseluruhan. Dengan bermain ofensif dan terus menekan, Garuda Muda mendominasi sepanjang pertandingan tanpa memberikan ruang kepada Brunei untuk berkembang.
Latar Belakang dan Potensi Jens Raven
Jens Raven lahir di Dordrecht, Belanda, pada 12 Oktober 2005. Ia merupakan pemain naturalisasi yang kini memperkuat Bali United di kompetisi Liga 1. Meski baru tampil satu kali untuk Timnas U-23, debutnya langsung berdampak besar.
Dengan tinggi badan, kecepatan, dan insting mencetak gol yang tajam, Raven kini menjadi tumpuan baru di lini depan. Enam gol di laga pertama menunjukkan bahwa ia bukan hanya talenta baru, tetapi juga pemain yang bisa membawa perubahan nyata di lapangan.
Tantangan di Depan Mata
Indonesia kini memimpin klasemen Grup A berkat kemenangan telak dan selisih gol yang signifikan. Namun, perjalanan belum selesai. Di laga berikutnya, Garuda Muda akan menghadapi Filipina yang juga tampil kuat di laga pembuka.
Bagi Raven, ujian sebenarnya adalah mempertahankan performa impresif ini di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Konsistensi akan menjadi kunci untuk membuktikan bahwa rekor yang dia ciptakan bukan sekadar momen sesaat, tetapi awal dari karier cemerlang di level internasional.
